Kategori: Wisata

  • 5 rekomendasi wisata edukasi di Jakarta untuk isi akhir pekan anak

    5 rekomendasi wisata edukasi di Jakarta untuk isi akhir pekan anak

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Wisata edukasi menjadi pilihan tepat bagi orang tua yang ingin mengisi akhir pekan anak dengan kegiatan bermanfaat. Di Jakarta, terdapat berbagai destinasi yang tidak hanya menghibur tetapi juga memperkaya pengetahuan si kecil. Mengajak anak ke tempat wisata edukatif dapat membantu mereka belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan. Beberapa rekomendasi wisata edukasi di Jakarta meliputi museum, pusat sains, hingga taman rekreasi yang dirancang khusus untuk anak-anak. Selain memberikan pengalaman yang berharga, wisata edukasi juga berperan dalam mengembangkan rasa ingin tahu dan kreativitas anak. Dengan, suasana santai di luar kelas membuat anak lebih leluasa mengeksplorasi dan memahami konsep baru. Akhir pekan di wisata edukasi pun tak hanya menyenangkan, tetapi juga investasi berharga bagi masa depan mereka. Berikut rekomendasi destinasi wisata edukasi di Jakarta: Baca juga: Rekomendasi pantai di dekat Jakarta untuk liburan bareng keluarga 1. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) TMII menghadirkan miniatur Indonesia dengan menampilkan rumah adat dari 34 provinsi, lengkap dengan pakaian, senjata, dan pernak-pernik khas setiap daerah. Selain itu, tempat ini juga dilengkapi berbagai museum, seperti Museum Transportasi, Museum Minyak dan Gas Bumi, serta Museum Komodo, yang dapat memperkaya wawasan anak tentang sejarah, teknologi, dan keanekaragaman hayati. Pengunjung juga bisa menikmati berbagai aktivitas menarik, seperti menyaksikan pertunjukan di Teater IMAX Keong Mas atau menaiki kereta gantung yang melintasi danau dengan replika pulau-pulau Indonesia. TMII berlokasi di Jl. Raya Taman Mini, Jakarta Timur, dan buka setiap hari pukul 06.00 hingga 19.00 WIB dengan harga tiket masuk Rp35.000. 2. KidZania Jakarta KidZania merupakan taman bermain edukatif yang dirancang khusus agar anak-anak dapat merasakan pengalaman langsung dalam berbagai profesi. Mereka bisa mencoba peran sebagai dokter, pilot, pemadam kebakaran, dan banyak lagi, dengan bimbingan profesional dalam lingkungan yang menyerupai kota nyata. Konsep ini memberikan pembelajaran interaktif yang menyenangkan dan mendorong anak untuk memahami dunia kerja sejak dini. Terletak di Pacific Place Mall, Lantai 6, SCBD, Jakarta Selatan, KidZania beroperasi setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Harga tiket masuk bervariasi tergantung pada hari kunjungan dan usia anak. 3. Planetarium Jakarta Planetarium menghadirkan pertunjukan teater bintang dan multimedia yang mengajak anak-anak mengenal tata surya serta berbagai benda langit. Tempat ini menjadi pilihan ideal untuk memperkenalkan astronomi sejak dini dan memperluas wawasan mereka tentang alam semesta dengan cara yang interaktif dan menarik. Berlokasi di Taman Ismail Marzuki, Jl. Cikini Raya, Jakarta Pusat, Planetarium buka dari Selasa hingga Minggu, pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Harga tiket masuknya terjangkau, yaitu Rp3.500 untuk anak-anak dan Rp7.000 untuk dewasa. Baca juga: Garut berupaya tata daerah guna jaga muruah sebagai “Swiss van Java” 4. Museum Layang-Layang Indonesia Museum ini menampilkan koleksi layang-layang dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara. Anak-anak dapat mengenal beragam desain, model, serta ukuran layang-layang sambil mempelajari sejarah dan budaya di baliknya. Selain sebagai tempat edukasi, museum ini juga menawarkan pengalaman interaktif yang menarik bagi pengunjung. Selain melihat koleksi, anak-anak bisa mengikuti berbagai workshop kreatif, seperti membuat layang-layang, melukis payung, membuat keramik, hingga membatik. Museum ini berlokasi di Jl. H. Kamang No.38, Pondok Labu, Jakarta Selatan, dan buka setiap …

  • Kemenpar sukses jaga pertumbuhan wisatawan dalam 100 hari kerja

    Kemenpar sukses jaga pertumbuhan wisatawan dalam 100 hari kerja

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri menyatakan kementeriannya sukses menjaga pertumbuhan wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri dalam periode 100 hari kerja Kabinet Merah Putih (KMP) pimpinan Presiden RI Prabowo Subianto. “Dalam 100 hari kerja pemerintahan ini, Kementerian Pariwisata telah berhasil menjaga pertumbuhan jumlah kunjungan wisman (wisatawan mancanegara) dan wisnus (wisatawan nusantara) yang terus meningkat dibandingkan periode yang sama di 2023,” ujar Widiyanti dalam keterangan persnya di Jakarta, Sabtu. Peningkatan wisatawan di Indonesia tersebut mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS) yang terbaru dan dirilis pada 7 Februari 2025. Baca juga: Kemenpar promosikan Bromo dan Borobudur pada wisatawan asal Taiwan Baca juga: Menpar laporkan kenaikan kunjungan wisata dalam periode 100 hari kerja ​​​​​​​Data terbaru itu menunjukkan bahwa kunjungan wisatawan mancanegara sepanjang 2024 mencapai 13,9 juta dan jumlah ini lebih besar dari data yang sebelumnya beredar dari BPS pada 5 Februari yaitu 13,74 juta. Dengan adanya perbaikan data, itu artinya pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara di Indonesia pada 2024 mencapai 19.05 persen lebih tinggi di bandingkan 2023. Membahas pergerakan wisatawan nusantara, Widiyanti mengatakan bahwa hal ini juga mengalami pertumbuhan yang signifikan. Pada 2024, BPS merangkum ada sebanyak 1,021 miliar wisatawan nusantara yang melakukan perjalanan wisata di Indonesia dengan detail di kuartal keempat 2024 saja ada 263,13 juta wisatawan nusantara yang melalukan perjalanan. Secara keseluruhan dibandingkan dengan 2023 yang menghasilkan 839, 67 juta wisatawan nusantara, jumlah wisatawan nusantara di 2024 meningkat sebesar 21,7 persen. Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan, baik domestik maupun internasional tersebut dinilaimemberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional. Sektor pariwisata diperkirakan menyumbang devisa sebesar 16,7 miliar dolar AS pada 2024, tumbuh 19,3 persen dibandingkan 2023. Selain itu, kontribusi sektor pariwisata terhadap PDB nasional pada 2024 diperkirakan mencapai 4,01-4,5 persen. Tren pertumbuhan wisatawan tersebut diyakini Widiyanti bakal terus berlanjut mulai 2025 hingga masa-masa mendatang dan mampu menguatkan kontribusi sektor pariwisata Indonesia. Baca juga: Menpar: Pekerja pariwisata tumbuh 2,5 persen Baca juga: Menpar: GWB dilakukan bertahap di lima destinasi Super Prioritas ​​​​​​​ Pewarta: Livia KristiantiEditor: Zita MeirinaCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4635517/kemenpar-sukses-jaga-pertumbuhan-wisatawan-dalam-100-hari-kerja

  • Menjajal Pratunam Market, surga fesyen di Bangkok

    Menjajal Pratunam Market, surga fesyen di Bangkok

    Heartdesign.my.id – Heartdesign – Berkunjung ke Bangkok, Thailand, rasanya kurang pas jika tak berkunjung ke Pratunam Market yang terletak di persimpangan jalan Petchburi dan Ratchaprarop. Kawasan ini disebut-sebut bak surga fesyen, dan begitu ramai dikunjungi saat malam hari. Ada apa saja di Pratunam Market, simak selengkapnya dalam tayangan berikut ini. (Cahya Sari/Satrio Giri Marwanto/I Gusti Agung Ayu N) Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/video/4636885/menjajal-pratunam-market-surga-fesyen-di-bangkok

  • Menpar tekankan pentingnya kolaborasi dalam pengembangan pariwisata

    Menpar tekankan pentingnya kolaborasi dalam pengembangan pariwisata

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana menekankan pentingnya kolaborasi pemerintah dengan berbagai pihak dalam upaya pengembangan pariwisata. Dia menyebut kesuksesan penyelenggaraan acara MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions Danau Toba 2024 sebagai contoh hasil kolaborasi yang berdampak positif terhadap industri pariwisata dalam negeri. “Kolaborasi erat antara pemerintah, BUMN, dan sektor swasta menjadi bukti bahwa kerja sama yang solid mampu menghasilkan dampak positif nyata bagi industri pariwisata,” katanya sebagaimana dikutip dalam keterangan pers kementerian di Jakarta, Senin. Dalam acara Appreciation Night MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions Danau Toba 2024 di Jakarta, Jumat (7/2), dia menyampaikan bahwa kontribusi berbagai pihak dalam penyelenggaraan kedua ajang itu berdampak nyata terhadap perbaikan citra wisata Indonesia dan peningkatan ekonomi. MotoGP Mandalika 2024 yang dilaksanakan dari 27 sampai 29 September 2024 di Pertamina Mandalika International Circuit berhasil menarik lebih dari 129 ribu penonton. Acara yang diselenggarakan di daerah destinasi super prioritas itu mendatangkan dampak ekonomi yang nilainya sampai Rp4,8 triliun dan mendorong pembukaan hingga 30 ribu kesempatan kerja. Sementara itu, Aquabike World Champions Danau Toba yang berlangsung dari 13 sampai 17 November 2024 berhasil menarik lebih dari 200 ribu pengunjung. “Event ini memberikan dampak ekonomi sebesar Rp345,5 miliar dan berkontribusi dalam menciptakan 3.000 lapangan kerja, dan semakin memperkuat posisi Danau Toba sebagai destinasi wisata olahraga air kelas dunia,” kata Menpar. Baca juga: Tiket MotoGP Mandalika 2025 mulai dijual murah Baca juga: MGPA menjamin persiapan ajang MotoGP 2025 lebih baik Keberhasilan penyelenggaraan MotoGP Mandalika dan Aquabike World Champions 2024 dinilai sebagai bagian dari pencapaian luar biasa sektor pariwisata Indonesia. Pemerintah mencatat hingga 13,9 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan lebih dari satu miliar perjalanan wisatawan Nusantara selama tahun 2024. “Ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan mega-event berkualitas seperti MotoGP dan Aquabike memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan industri pariwisata,” kata Menpar. Dia mengapresiasi peran Indonesia Tourism Development Coporation (ITDC) dan InJourney dalam memastikan kesiapan infrastruktur dan operasional penyelenggaraan kedua acara internasional tersebut. “Kami berharap kemitraan ini dapat terus berlanjut di event-event mendatang sehingga Indonesia semakin diperhitungkan sebagai tuan rumah berbagai kompetisi dunia,” katanya. Dia menyampaikan, standar penyelenggaraan kegiatan internasional di Indonesia selanjutnya perlu ditingkatkan agar dapat menimbulkan dampak yang lebih besar terhadap perkembangan pariwisata dan pertumbuhan ekonomi. Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Ari Respati mengemukakan bahwa keberhasilan penyelenggaraan acara MotoGP maupun Aquabike bermakna penting bagi Indonesia. “Bukan tentang balap dan ITDC, tapi tentang kita Indonesia. Semoga event ini terus berlanjut untuk masyarakat Mandalika, NTB dan Indonesia,” katanya. Acara MotoGP Mandalika rencananya diselenggarakan lagi pada 3 hingga 5 Oktober 2025. Baca juga: Menteri Pariwisata laporkan kenaikan kunjungan wisata dalam 100 hari kerja Baca juga: Aquabike Jetski World Championship dukung peningkatan pariwisata Toba Pewarta: Hreeloita Dharma ShantiEditor: MaryatiCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4637689/menpar-tekankan-pentingnya-kolaborasi-dalam-pengembangan-pariwisata

  • Menteri Kebudayaan catat cagar budaya nasional capai 228 unit

    Menteri Kebudayaan catat cagar budaya nasional capai 228 unit

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan, hingga kini pihaknya mencatat kekayaan keragaman budaya berupa cagar budaya nasional mencapai sebanyak 228 cagar budaya. “Berdasarkan data yang terdapat di Kementerian Kebudayaan, kekayaan keragaman budaya kita berupa cagar budaya yang berperingkat nasional berjumlah 228 cagar budaya, ini sebenarnya masih jauh dari pencatatan kita yang begitu banyak jumlahnya,” ujar Fadli dalam seminar internasional pantun nusantara yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin. Ia menambahkan, warisan budaya tak benda yang telah ditetapkan dalam level nasional mencapai sekitar 2.213 warisan budaya serta 16 warisan budaya yang telah inskripsi di UNESCO. “Yang terakhir itu adalah Reog Ponorogo kemudian secara bersama-sama join nomination untuk kebaya dan juga musik kolintang dan tentu saja pantun di tahun 2020,” ungkapnya. Baca juga: Menbud usulkan tiap provinsi miliki ahli untuk petakan cagar budaya Baca juga: Menbud upayakan pemulangan manuskrip Keraton Yogyakarta dari Inggris Pihaknya pun berkomitmen untuk menjaga warisan budaya, termasuk warisan budaya tak benda yakni pantun melalui sosialisasi yang diperkuat dengan menggandeng berbagai pihak misalnya asosiasi dan komunitas sehingga kelestarian pantun dapat terlaksana. Menurutnya, pantun merupakan cerminan kebijaksanaan lokal yang sarat akan pesan moral, sehingga hal ini menjadi tugas bersama berbagai lapisan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan. Dalam berbagai kegiatan yang kini turut disertasi ekspresi dengan menghadirkan pantun, menurutnya kegiatan ini mampu menumbuhkan kesadaran dari banyak pihak soal kekayaan tradisi yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada 2020 lalu. Sementara agar tetap relevan dengan perkembangan zaman, tradisi lisan ini dapat dilestarikan melalui pemanfaatan teknologi digital. Misalnya pembuatan pantun melalui AI hingga memperkenalkan pantun dalam media sosial dan aplikasi digital lainnya. “Karena era digital in menawarkan berbagai platform untuk memperkenalkan pantun di generasi muda termasuk media sosial yang tidak terbatas kita punya media sosial yang cukup banyak pilihannya dan ini menjadi kehidupan sehari-hari,” katanya. Mempertahankan pantun dalam bentuk tradisional menurutnya menjadi hal yang penting, namun demikian juga perlu mengonversi budaya tradisional secara modern agar mudah disentuh lapisan masyarakat. Baca juga: Menbud usulkan tiap provinsi miliki ahli untuk petakan cagar budaya Baca juga: Fadli Zon: Kebudayaan nusantara harus bisa mempengaruhi dunia Pewarta: Sinta AmbarwatiEditor: Zita MeirinaCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4638153/menteri-kebudayaan-catat-cagar-budaya-nasional-capai-228-unit

  • Berkunjung ke Suku Baduy, ini hal yang tidak boleh dilakukan

    Berkunjung ke Suku Baduy, ini hal yang tidak boleh dilakukan

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Saat mengunjungi suatu daerah, setiap wisatawan wajib menghormati adat dan budaya setempat. Hal ini juga berlaku bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke pemukiman Suku Baduy yang berada di kawasan Pegunungan Kendeng, tepatnya di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Masyarakat Baduy dikenal dengan kearifan lokalnya yang masih terjaga hingga kini. Mereka mempertahankan tradisi yang diwariskan oleh leluhur agar tidak tergerus oleh perkembangan zaman. Seperti suku-suku lain di Indonesia, masyarakat Baduy juga memiliki aturan yang harus ditaati oleh para pengunjung. Suku Baduy terbagi menjadi dua kelompok, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar. Meski begitu, aturan bagi wisatawan yang berkunjung tetap memiliki kesamaan, terutama dalam hal penghormatan terhadap adat istiadat setempat. Sebelum Anda memutuskan untuk berwisata ke wilayah Suku Baduy, ada baiknya memahami dan mematuhi aturan yang berlaku di sana. Baca juga: Warga Badui rayakan Kawalu tertutup bagi wisatawan Larangan yang harus dipatuhi saat berkunjung ke Suku Baduy 1. Pembatasan peggunaan teknologi Penggunaan perangkat teknologi seperti radio, speaker, tablet, dan laptop dilarang di kawasan Suku Baduy, terutama di wilayah Baduy Dalam. Masyarakat Baduy Dalam masih teguh memegang prinsip hidup yang jauh dari pengaruh modernisasi. Sementara itu, di Baduy Luar, penggunaan teknologi mulai diperbolehkan dalam batas tertentu. Misalnya, penggunaan ponsel sudah diterima, tetapi tetap harus digunakan secara bijak dan tidak berlebihan. 2. Larangan membawa dan menggunakan produk berbahan kimia Masyarakat Baduy sangat menjaga kelestarian alam. Dalam kehidupan sehari-hari, mereka mengandalkan bahan-bahan alami untuk kebutuhan mandi, mencuci, dan membersihkan diri. Mereka menggunakan daun honje atau kecombrang sebagai sabun mandi, sabut kelapa sebagai sikat gigi, serta batu sungai untuk mencuci pakaian tanpa deterjen. Oleh karena itu, wisatawan yang datang ke wilayah Baduy diharapkan tidak membawa atau menggunakan produk berbahan kimia seperti sabun, sampo, pasta gigi, dan deterjen. Produk-produk ini berpotensi mencemari lingkungan, terutama air sungai yang menjadi sumber kehidupan utama masyarakat Baduy. Baca juga: Mengenal Suku Baduy dalam dan luar: Perbedaan dan tradisinya 3. Dilarang membuang sampah sembarangan Kesadaran masyarakat Baduy dalam menjaga lingkungan sangat tinggi. Mereka berpegang teguh pada prinsip bahwa alam harus dijaga demi keberlangsungan hidup. Oleh karena itu, wisatawan dilarang membuang sampah sembarangan, terutama sampah plastik yang sulit terurai. Jika Anda membawa makanan atau minuman dalam kemasan plastik, sebaiknya simpan sampah tersebut di dalam tas dan buang di tempat sampah setelah keluar dari wilayah Baduy. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan keseimbangan alam yang sudah terpelihara dengan baik oleh masyarakat setempat. 4. Menjaga kesopanan dalam berbicara Setiap daerah memiliki norma dan etika tersendiri dalam berkomunikasi. Di wilayah Suku Baduy, wisatawan diharapkan berbicara dengan sopan dan menghindari kata-kata kasar atau tidak pantas. Sikap dan tutur kata yang baik akan menunjukkan rasa hormat kepada masyarakat setempat dan budaya yang mereka anut. 5. Dilarang mengabadikan gambar di Baduy dalam Jika Anda berkesempatan mengunjungi Baduy dalam, perlu diketahui bahwa pengambilan foto dan video dilarang di wilayah ini. Masyarakat Baduy Dalam masih sangat menjaga adat dan tradisi mereka, sehingga penggunaan kamera maupun ponsel untuk dokumentasi tidak diperbolehkan. Larangan ini bertujuan untuk melindungi budaya mereka agar tetap terjaga keasliannya. Mengunjungi Suku …

  • Menbud: Penelitian Gunung Padang diperlukan untuk pastikan informasi

    Menbud: Penelitian Gunung Padang diperlukan untuk pastikan informasi

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan, riset dan kajian yang lebih lanjut dan menyeluruh diperlukan untuk mengupas informasi yang komprehensif pada Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat. Lewat diskusi publik bertajuk “Melihat Kembali Nilai-Nilai Penting Situs Cagar Budaya Nasional Gunung Padang: suatu Upaya Pelestarian Cagar Budaya Berkelanjutan” yang digelar Selasa, Fadli mengungkapkan, kajian juga penelitian yang yang digelar bersama dengan sejumlah lembaga hingga ahli terkait diharapkan menghadirkan informasi situs budaya dan sejarah tersebut. “Saya kira kita dalam tahap awal dalam penelitian. Tentu kalau kita lakukan riset lebih lanjut terhadap Gunung Padang ini kita perlu ada kolaborasi dengan banyak lembaga, pihak dan ahli-ahli diperlukan juga mengundang ahli dari luar untuk melakukan riset megalitik Gunung Padang,” jelas Fadli saat ditemui di Jakarta, Selasa. Baca juga: Menkebud inisiasi pertemuan ahli lanjutkan penelitian Gunung Padang Baca juga: Kemenkebud lanjutkan kajian situs Gunung Padang Dirinya mengakui bahwa beberapa tulisan yang ia simak, situs Gunung Padang memiliki usia yang berbeda-beda. Sementara melihat jejak sejarah, situs ini menurut dia merupakan warisan yang dibuat oleh tangan manusia bila berdasarkan sisa peninggalan yang masuk dalam zaman megalitikum ini. Sebelumnya, Menteri Kebudayaan menegaskan pemerintah berkomitmen untuk melanjutkan penelitian dan kajian ilmiah terkait situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat setelah sempat terhenti. Dengan mempertemukan para ahli, baik yang mendukung maupun yang memiliki pandangan berbeda akan menghadirkan titik temu terkait situs megalitik itu. “Kami akan segera mengumpulkan para ahli yang berbeda pendapat juga. Ahli-ahli yang pro dan kontra, atau yang berpendapat berbeda-beda untuk dikumpulkan. Karena tesis, antitesis itu bisa menjadi sintesis kan begitu ya,” kata Fadli (9/1) Penelitian terhadap situs bersejarah ini juga akan menjadi salah satu prioritas pemerintah untuk mengungkap lebih jauh sejarah dan peradaban bangsa. Menurut dia perbedaan pandangan yang muncul di kalangan arkeolog selama ini adalah bagian dari dinamika ilmiah yang wajar. Menbud menekankan pentingnya forum dialog antar ilmuwan untuk mencari solusi terbaik terkait langkah penelitian dan pelestarian situs tersebut. Baca juga: Gunung Padang, situs punden berundak terbesar di Asia Tenggara Baca juga: Situs Meghalit Gunung Padang dipadati pengunjung Pewarta: Sinta AmbarwatiEditor: Zita MeirinaCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4640905/menbud-penelitian-gunung-padang-diperlukan-untuk-pastikan-informasi

  • Ini asal usul Hari Valentine yang tidak banyak orang ketahui

    Ini asal usul Hari Valentine yang tidak banyak orang ketahui

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Sebentar lagi, tanggal 14 Februari akan tiba sebuah hari yang dikenal di berbagai belahan dunia sebagai Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang. Perayaan ini identik dengan berbagai bentuk ungkapan cinta dan kasih, mulai dari memberikan bunga dan cokelat, bertukar hadiah, hingga menghabiskan waktu bersama dengan orang-orang terdekat. Tradisi ini telah berkembang luas dan menjadi bagian dari budaya populer di banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, di balik perayaan ini, ada sejarah panjang yang melatarbelakanginya. Hari Valentine tidak selalu dikaitkan dengan ungkapan kasih sayang seperti saat ini, asal-usulnya berasal dari suatu kisah. Bagaimana sebenarnya sejarah Hari Valentine? Dan bagaimana perayaan ini berkembang hingga menjadi tradisi yang dikenal secara global? Berikut rangkumannya Baca juga: Mengapa Hari Valentine identik dengan cokelat? Ini asal mulanya Asal usul Hari Valentine Sebenarnya, Hari Valentine berasal dari kisah seorang tokoh bernama Santo Valentine. Namun, siapa sebenarnya Santo Valentine masih menjadi misteri karena ada beberapa cerita yang berbeda. Salah satu kisah yang paling terkenal menyebutkan bahwa Valentine adalah seorang pendeta di Roma pada abad ke-3 Masehi. Saat itu, Kaisar Claudius II melarang pernikahan bagi para pemuda karena ia percaya bahwa pria lajang lebih baik dalam berperang dibandingkan mereka yang sudah berkeluarga. Valentine merasa kebijakan ini tidak adil, sehingga ia secara diam-diam tetap menikahkan pasangan-pasangan muda. Ketika perbuatannya terbongkar, ia ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Menurut legenda, selama di penjara, Valentine jatuh cinta pada putri penjaga penjara dan sebelum dieksekusi pada 14 Februari, ia menulis sebuah surat untuk gadis tersebut yang diakhiri dengan kata-kata “From your Valentine“. Selain kisah ini, ada juga cerita lain yang menyebutkan bahwa Santo Valentine dihukum mati karena membantu orang-orang Kristen melarikan diri dari penjara Romawi yang terkenal kejam pada masa pemerintahan Kaisar Claudius II. Baca juga: 10 tradisi Valentine di berbagai negara, dari romantis hingga unik Bagaimana Valentine menjadi hari kasih sayang? Perayaan Hari Valentine dipercaya berasal dari sebuah festival Romawi kuno yang bernama Lupercalia dan berlangsung setiap pertengahan Februari. Festival ini menandai pergantian musim dan dirayakan dengan berbagai ritual. Salah satu tradisi dalam festival ini adalah undian pasangan, di mana pria dan wanita akan dipasangkan secara acak melalui pengundian nama. Beberapa pasangan bahkan menikah setelah festival berlangsung. Ketika Kekaisaran Romawi mulai beralih ke agama Kristen, gereja ingin menghapus unsur-unsur pagan dalam budaya Romawi dan mengubah Lupercalia menjadi perayaan yang lebih religius. Mereka kemudian menghubungkannya dengan Santo Valentine sebagai simbol cinta dan pengorbanan. Seiring waktu, nama Valentine mulai dikaitkan dengan ungkapan kasih sayang dan tradisi bertukar surat cinta serta hadiah pun berkembang hingga menjadi seperti yang kita kenal sekarang. Baca juga: Hari besar nasional dan internasional Februari 2025, ada apa saja? Baca juga: 10 ide kado menarik untuk Hari Valentine Pewarta: Allisa LuthfiaEditor: SuryantoCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4641013/ini-asal-usul-hari-valentine-yang-tidak-banyak-orang-ketahui

  • Pemerintah melakukan reformasi untuk mengembangkan pariwisata

    Pemerintah melakukan reformasi untuk mengembangkan pariwisata

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata Rizki Handayani Mustafa menyampaikan bahwa pemerintah sedang melakukan reformasi untuk mengembangkan pariwisata dan mewujudkan pariwisata berkelanjutan. “Pemerintah bisa dibilang sedang restrukturisasi atau reformasi terkait dengan semua sektor, termasuk di dalamnya pariwisata. Kami juga sebenarnya sedang berjuang,” katanya dalam acara Musyawarah Nasional (Munas) XVIII PHRI yang disiarkan pada Selasa. Ia mengatakan bahwa pemerintah berupaya memperbaiki regulasi dan pengelolaan pariwisata serta mengatasi persoalan-persoalan terkait kepariwisataan agar sektor pariwisata bisa memberikan kontribusi lebih besar pada pertumbuhan ekonomi nasional. Kementerian Pariwisata berkoordinasi kementerian dan lembaga lain dalam upaya mengembangkan pariwisata dan mewujudkan pariwisata berkelanjutan. “Kita nanti bisa lebih bergerak bersama untuk memang menunjukkan bahwa sektor ini mampu berkontribusi,” kata Rizki. Baca juga: Kementerian Pariwisata tekankan pentingnya kebersihan objek wisata Selama tahun 2025, Rizki menyampaikan, Kementerian Pariwisata menjalankan program unggulan yang di antaranya mencakup Gerakan Wisata Bersih (GWB), digitalisasi dan pemanfaatan kecerdasan buatan, pengembangan wisata bahari dan wisata kesehatan, serta peningkatan desa wisata. Menurut dia, pemerintah juga berusaha meningkatkan promosi pariwisata untuk menarik lebih banyak wisatawan dan meningkatkan pendapatan negara dari sektor pariwisata. Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi B. Sukamdani berharap pemerintah lebih memperhatikan sektor pariwisata sebagai salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi. Dia menekankan pentingnya peran pemerintah dalam upaya untuk memajukan pariwisata Indonesia agar bisa bersaing dengan negara tetangga seperti Thailand, Vietnam, dan Malaysia. Baca juga: NTB targetkan 2,5 juta kunjungan wisatawan selama 2025 Baca juga: Wakil Menteri Pariwisata ingin jumlah polisi pariwisata ditambah Pewarta: Hreeloita Dharma ShantiEditor: MaryatiCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4641725/pemerintah-melakukan-reformasi-untuk-mengembangkan-pariwisata

  • PHRI harap pemerintah prioritaskan sektor pariwisata

    PHRI harap pemerintah prioritaskan sektor pariwisata

    Heartdesign.my.id – Jakarta (Heartdesign) – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengharapkan pemerintah menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu prioritas untuk mendorong pertumbuhan perekonomian bangsa di masa depan. “Kita harus bisa, kita harus menunjukkan kepada masyarakat, kepada bangsa ini bahwa pariwisata adalah prioritas,” kata Ketua Umum PHRI Hariyadi B. Sukamdani dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) XVIII PHRI, Selasa. Hariyadi mengatakan tiap adanya dukungan dari pemerintah sangat berarti untuk memajukan sektor pariwisata, terutama dalam rangka bersaing dengan negara lainnya seperti Thailand, Vietnam dan Malaysia. Baca juga: PHRI: Libur panjang, okupansi hotel di Serang meningkat Terlebih saat ini geopolitik dunia sedang tidak dalam kondisi yang baik-baik saja. Ia mencontohkan dengan terpilihnya Presiden AS Donald Trump yang mulai memperketat sejumlah kebijakan membuat banyak pihak menjadi takut. Di Indonesia sendiri, katanya, negara sedang mengalami kekhawatiran soal Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang mendapat banyak tekanan dari berbagai sisi. “Hal ini yang harus kita jawab dengan baik, tantangan ini. Kami yakin rekan-rekan dari stakeholder pariwisata lainnya mempunyai resiliensi tinggi yang tangguh, kuat dan tabah dalam menghadapi semua rintangan yang ada,” kata dia. Baca juga: PHRI catat okupansi hotel di Badung Bali capai 80 persen Oleh karena itu, Hariyadi meminta agar pemerintah menjadikan pariwisata sebagai salah satu sektor yang prioritaskan secara politik, bukan dijadikan sebagai semacam ‘aksesori’ tambahan dalam pembangunan bangsa. “Saya yakin dengan tekad kita bersama, kita akan bisa menyamai negara-negara peer kita,” ujar dia. Hariyadi melanjutkan selain dapat meningkatkan perekonomian, sektor pariwisata juga memberikan dampak langsung kepada pemerintah. Salah satunya adalah menikmati keindahan dari destinasi wisata dan pengalaman menarik seperti di Taman Safari Indonesia. Di samping itu ia mengingatkan bahwa butuh waktu lama untuk memberdayakan masyarakat maupun pihak-pihak yang bekerja di sektor pariwisata. Sehingga pendampingan dari pemerintah amat penting dalam mencapai tujuan bersama. Baca juga: Menteri Ekonomi Kreatif bahas pengembangan ekonomi kreatif dengan PHRI Pewarta: Hreeloita Dharma ShantiEditor: Siti ZulaikhaCopyright © Heartdesign 2025 Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.antaranews.com/berita/4641805/phri-harap-pemerintah-prioritaskan-sektor-pariwisata