Tag: Anggap

  • Pembalap Italia Mulai Berjaya Lagi di MotoGP, Francesco Bagnaia Anggap Kejayaan Era Valentino Rossi Telah kembali : Heartdesign Sports

    Pembalap Italia Mulai Berjaya Lagi di MotoGP, Francesco Bagnaia Anggap Kejayaan Era Valentino Rossi Telah kembali : Heartdesign Sports

    Arlaindofood.co.id – BOLOGNA – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia merasa rider-rider Italia mulai bersinar kembali di ajang MotoGP. Menurutnya itu pertanda baik, yang berarti kejayaan pembalap Italia seperti era Valentino Rossi di MotoGP perlahan telah kembali. Pecco -sapaan Bagnaia- telah berhasil membukukan prestasi luar biasa di MotoGP dalam empat musim terakhir. Dia sukses mengantongi gelar juara di kelas utama pada musim 2022 dan 2023 serta mengamankan posisi runner up pada edisi 2021 dan 2024. Namun, titel MotoGP 2022 terasa lebih spesial untuknya. Selain karena itu gelar perdananya di kelas utama, Pecco juga mempersembahkan titel pertama untuk Ducati sejak 2007 silam. Kemudian, Pecco juga menjadi pembalap Italia pertama yang juara MotoGP sejak 2009. Bahkan yang lebih hebatnya lagi dia merupakan rider Italia pertama yang menjuarai kelas utama dengan motor Italia sejak Giacomo Agostini terakhir kali melakukannya dengan MV Agusta pada 50 tahun silam. Pembalap berusia 27 tahun itu pun mengakui pentingnya mengulangi pencapaian Agostini tersebut. Sebagai orang Italia, menurutnya hal itu merupakan sesuatu yang ajaib. “Sudah lima puluh tahun sejak pembalap Italia menang dengan sepeda motor Italia, sejak zaman Agostini. Itu sangat berarti bagi saya, ini adalah kombinasi ajaib, sangat penting,” kata Bagnaia dilansir dari Motosan, Rabu (4/12/2024). Follow Berita Heartdesign di Google News Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Heartdesign hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya Pecco pun menilai sekarang Italia kembali lebih menonjol dari sebelumnya setelah dirinya dan Ducati mendominasi MotoGP dalam beberapa tahun terakhir. Dia yakin Italia sudah berada di level yang sama seperti era Valentino Rossi dulu. “Saya sangat bangga menjadi salah satu perwakilan Italia di dunia olahraga, saya sangat Italia dan saya akan tinggal di Italia selama sisa hidup saya, di sini kami hidup dengan sangat baik, tidak seperti di tempat lain. Jelas di masa Valentino Rossi segalanya lebih ditonjolkan, tapi menurut saya kami kembali ke level itu,” jelas pembalap kelahiran Turin itu. “Federasi Sepeda Motor Italia melakukan upaya besar untuk menjaga seluruh pembalap Italia tetap berada di puncak. Jelas itu tidak mudah, Akademi juga punya peran penting, semua orang melakukan tugasnya dengan luar biasa, penting untuk membina semua talenta muda agar memiliki regenerasi yang konstan,” pungkasnya. Follow WhatsApp Channel Heartdesign untuk update berita terbaru setiap hari Follow Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2024/12/04/38/3092276/pembalap-italia-mulai-berjaya-lagi-di-motogp-francesco-bagnaia-anggap-kejayaan-era-valentino-rossi-telah-kembali

  • Tak Sombong, Marc Marquez Tetap Anggap Francesco Bagnaia Senior di Ducati Corse : Heartdesign Sports

    Tak Sombong, Marc Marquez Tetap Anggap Francesco Bagnaia Senior di Ducati Corse : Heartdesign Sports

    Arlaindofood.co.id – MARC Marquez tidak mau sombong dan tetap menganggap Francesco Bagnaia sebagai seniornya di tim pabrikan Ducati Lenovo. Sebab, pria asal Italia itu sanggup membawa kejayaan untuk timnya. Marquez akan menjadi tandem Bagnaia pada MotoGP 2025 hingga 2026. The Baby Alien bergabung dengan tim pabrikan Ducati Corse setelah satu musim bersama Gresini Racing. Dengan enam titel juara MotoGP, Marquez tetap merendah. Ia menghormati Pecco sebagai pembalap yang berhasil mengembalikan kejayaan Ducati. Menurut Marquez, Bagnaia akan tetap menjadi senior bagi dirinya. Pembalap asal Spanyol itu tak memedulikan statusnya yang punya pengalaman lebih banyak. “Sekarang saya berada dalam situasi yang belum pernah saya alami sebelumnya, yaitu tiba di pit box dan, meski pun tidak ada nomor satu dan nomor dua, secara logika ada status dan yang mengambil keputusan adalah Pecco,” kata Marquez dinukil dari Crash, Rabu (27/11/2024). “Kenapa? Karena Pecco adalah orang yang telah memberikan dua gelar juara dunia kepada Ducati, orang yang memenangkan 11 balapan tahun lalu dan secara logika, dialah yang harus mengambil keputusan pada pramusim ini dan dalam beberapa balapan pertama,” tambah pria berusia 31 tahun itu. Bahkan, Marquez menganggap Bagnaia sebagai acuannya untuk berkembang di Ducati Lenovo. Mantan pembalap Honda itu mengaku ingin lebih akrab dengan sang rekan setim. Follow Berita Heartdesign di Google News Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Heartdesign hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya “Dari pihak kami, saya akan berusaha untuk bisa lebih dekat dengannya karena dia adalah acuan, pembalap yang telah membawa Ducati memenangkan kejuaraan lagi, dan yang melaju dengan sangat cepat,” tutur Marquez. Hubungan yang baik, kata Marquez, bisa mengantarkan pada hasil yang positif. Ia merasa senang akan berjuang untuk tim pabrikan Ducati di MotoGP 2025. “Jika Anda ingin menjadi juara, Anda harus berjuang di lintasan, tetapi saya memiliki senjata terbaik untuk memperjuangkan gelar tersebut,” tandas Marquez. Keduanya akan mulai bahu-membahu pada seri perdana MotoGP 2025. Balapan bertajuk MotoGP Thailand 2025 itu akan digelar di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, 28 Februari hingga 2 Maret. Follow WhatsApp Channel Heartdesign untuk update berita terbaru setiap hari Follow Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2024/11/27/38/3090050/tak-sombong-marc-marquez-tetap-anggap-francesco-bagnaia-senior-di-ducati-corse