Kategori: Sport

  • Aksi Kocak Fabio Quartararo Cosplay Jadi Kru Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP 2025 : Heartdesign Sports

    Aksi Kocak Fabio Quartararo Cosplay Jadi Kru Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP 2025 : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Marc Marquez melaju pada Tes Pramusim MotoGP 2025 di Buriram (Foto: X/@MotoGP) BURIRAM – Aksi kocak ditunjukkan Fabio Quartararo saat cosplay jadi kru Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP 2025. Sebab, ia nyaris saja menipu koleganya itu dari pinggir lintasan. Tes Pramusim MotoGP 2025 sudah rampung digelar di Sirkuit Internasional Buriram, Buriram, Thailand, Kamis 13 Februari. Para pembalap kini bersiap menyambut musim baru. 1. Momen Kocak Fabio Quartararo nyamar jadi kru Marc Marquez (Foto: X/@MotoGP) Sebuah momen Kocak terlihat pada sesi tes yang berlangsung sore hari. Quartararo tiba-tiba menyamar jadi salah satu kru tim Ducati Lenovo khususnya Marquez! Pembalap tim Monster Energy Yamaha itu tiba-tiba mengangkat pit board miliknya yang bertuliskan ‘box’ di pinggir main straight saat Marquez hendak melintas. Ia seperti hendak menyuruh pembalap untuk masuk ke garasi. “Sepertinya Fabio adalah tambahan terakhir ke timnya Marc Marquez,” tulis MotoGP di akun X @MotoGP, dikutip Jumat (14/2/2025). Usai menunjukkan pit board itu, Quartararo tertawa lebar. Betapa tidak, ia mengangkat tulisan itu sembari tetap mengenakan baju balap tim Yamaha!   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/02/14/38/3113685/aksi-kocak-fabio-quartararo-cosplay-jadi-kru-marc-marquez-di-tes-pramusim-motogp-2025

  • Jadwal dan Link Live Streaming F1 GP Inggris 2025 di Vision+, Siapa Tercepat di Silverstone? : Heartdesign Sports

    Jadwal dan Link Live Streaming F1 GP Inggris 2025 di Vision+, Siapa Tercepat di Silverstone? : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Saksikan F1 GP Inggris 2025 di Vision+. (Foto: Vision+) JADWAL dan link live streaming F1 GP Inggris 2025 di Vision+. Siapa yang akan jadi tercepat di Sirkuit Silverstone, Inggris? Balapan jet darat Formula 1 berlanjut akhir pekan ini di salah satu lintasan paling ikonik dunia, yakni Sirkuit Silverstone, Inggris. Saksikan seluruh rangkaian balapnya live streaming di Vision+ dengan klik di sini. Sirkuit Silverstone menantang para pembalap dengan layout cepat yang memadukan teknik, kecepatan, dan keberanian. Siapa yang akan tampil dominan di hadapan ribuan fans Inggris yang memadati tribun? Berikut Jadwal F1 GP Inggris 2025 di Vision+: Jumat, 4 Juli 2025 18:25 WIB: Practice 1 21:55 WIB: Practice 2 Sabtu, 5 Juli 2025 17:25 WIB: Practice 3 20:15 WIB: Qualifying Pre Show 20:55 WIB: Qualifying 22:00 WIB: Qualifying Post Show Minggu, 6 Juli 2025 19:30 WIB: Grand Prix Sunday 20:55 WIB: Main Race 23:00 WIB: Chequered Flag   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/07/03/37/3152417/jadwal-dan-link-live-streaming-f1-gp-inggris-2025-di-vision-siapa-tercepat-di-silverstone

  • Anthony Ginting Masih Dilema meski All England 2025 Semakin Dekat : Heartdesign Sports

    Anthony Ginting Masih Dilema meski All England 2025 Semakin Dekat : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Anthony Sinisuka Ginting masih dilema jelang All England 2025 (Foto: PBSI) JAKARTA – Anthony Sinisuka Ginting mengaku masih dilema dalam menatap All England 2025 yang sudah semakin dekat. Pasalnya, iamasih fokus pada proses pemulihan cedera dan tidak ingin buru-buru untuk beraksi di lapangan. Sebagaimana diketahui, Ginting saat ini masih menjalani pemulihan cedera pada bahunya. Pemain berusia 28 tahun itu mengaku kondisinya sudah mulai membaik. 1. Maret Ini jelas menjadi kabar baik, mengingat Anthony Ginting diproyeksikan tampil di All England 2025 pada 11-16 Maret 2025. Meski begitu, ia mengungkapkan kalau saat ini fokusnya adalah pada pemulihan cederanya. Ginting memang sudah menjalani latihan. Namun, intensitas latihannya masih belum maksimal. “Jujur kalau saya pribadi masih fokus ke treatment dan program-program rehab dari fisio sendiri, fisioterapi sendiri,” kata Anthony Ginting, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu 12 Februari 2025. “Karena tadi kan juga latihan memang masih belum bisa apa ya, jangan ngasih gerakan-gerakan pukulan yang menggunakan hentakan atau beban berlebih. Terutama juga dari semua bentuk latihan, dari gym semua segala macam,” imbuh pria asal Cimahi. “Karena memang prosesnya kan buat sembuhin dulu terus juga sampai memang benar-benar sudah hilang sakitnya total segala macam, baru bisa di-push buat balik latihan normal. Jadi buat percaya diri berangkat pertandingan ya masih belum pikir ke sana lebih jauh,” tukas Ginting. 2. Sia-Sia Jebolan SGS PLN itu tak ingin pemulihan yang selama ini dilakukan akan sia-sia begitu saja. Ia juga tidak mengetahui berapa lama dirinya akan pulih maksimal dari cederanya. Yang pasti, Ginting selalu evaluasi kondisinya tiap minggunya. “Memang dari kemarin juga fokusnya enggak mau buru-buru sembuh. Karena kita enggak tahu kan, maksudnya saya pribadi enggak tahu berapa lama ini akan benar-benar total sembuh. Tapi saya tetap evaluasi tiap minggunya, ada progres apa, masalahnya ada apa lagi atau bagaimana begitu,” ucapnya.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/02/14/40/3113718/anthony-ginting-masih-dilema-meski-all-england-2025-semakin-dekat

  • MotoGP 2025: Keputusan Jorge Martin Tinggalkan Aprilia adalah Sebuah Kesalahan : Heartdesign Sports

    MotoGP 2025: Keputusan Jorge Martin Tinggalkan Aprilia adalah Sebuah Kesalahan : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Keputusan Jorge Martin meninggalkan Aprilia adalah sebuah kesalahan (Foto: Instagram/@89jorgemartin) PENGAMAT MotoGP, Carlo Pernat, menilai keputusan Jorge Martin meninggalkan Aprilia Racing di akhir MotoGP 2025 adalah sebuah kesalahan. Sang pembalap seharusnya bersyukur telah mendapatkan segalanya di tim itu. Martin saat ini sedang menepi karena cedera panjang sejak tes pramusim MotoGP 2025. Ia sempat absen dalam tiga balapan awal, kemudian membalap kembali pada seri balapan keempat di Qatar.  1. Absen Lagi Sayangnya, Martin kembali mengalami insiden dalam balapan tersebut. Ia harus menepi lagi untuk memulihkan kondisinya. Di tengah situasi ini, Martinator malah mengumumkan akan mengakhiri kontrak dengan Aprilia Racing.  Pembalap asal Spanyol itu mengaktifkan klausul yang diklaim bisa membuatnya berhak meninggalkan tim. Manajer Jorge Martin, Albert Valera mengatakan, kliennya bebas kontrak untuk MotoGP 2026. Namun demikian, Aprilia merasa tak setuju dengan klausul tersebut. Pernyataan resmi tim menegaskan Martin masih bersama pabrikan asal Noale tersebut untuk MotoGP 2026 sesuai kontrak yang berlaku. 2. Keputusan yang Salah Melihat situasi itu, Pernat nampaknya setuju dengan Aprilia. Ia berpendapat, Martin mengambil keputusan yang salah dalam kariernya.  “Sangat disayangkan tentang plot dengan Martin, yang dimulai oleh manajer Marton, yang ingin pergi. Kita lihat saja nanti. Bagi saya itu tampaknya hal yang sangat salah,” kata Pernat dikutip dari Motosan, Kamis (3/7/2025).   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/07/02/38/3152194/motogp-2025-keputusan-jorge-martin-tinggalkan-aprilia-adalah-sebuah-kesalahan

  • PBSI Ultimatum Pelatih dan Binpres Imbas Minimnya Prestasi Atlet Pelatnas : Heartdesign Sports

    PBSI Ultimatum Pelatih dan Binpres Imbas Minimnya Prestasi Atlet Pelatnas : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Wakil Ketua Umum PBSI Taufik Hidayat mengultimatum pelatih dan Binpres imbas minimnya prestasi atlet Pelatnas (Foto: Heartdesign/Bagas Abdiel) JAKARTA – Wakil Ketua Umum I PBSI, Taufik Hidayat, memberi ultimatum kepada pelatih serta Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) terkait minimnya prestasi yang digapai atlet-atlet Pelatnas. Ia juga meminta penggemar bersabar soal hasil evaluasi. Prestasi bulu tangkis Indonesia pada 2025 memang anjlok. Terutama para atlet Pelatnas PBSI, di mana hanya mampu meraih dua gelar BWF World Tour Super 300. Dua gelar itu adalah Thailand Masters 2025 atas nama Siti Fadia Silva Ramadhanti/Lanny Tria Mayasari dan Taiwan Open 2025 atas nama Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Sementara di atas level Super 300, tak ada satu pun gelar yang diraih. 1. Tak Kunjung Juara Sisanya, atlet Pelatnas PBSI tak kunjung meraih podium juara terkhusus pada turnamen yang memiliki level tinggi seperti Super 750 atau Super 1000. Karena itu, Taufik memberikan ultimatum kepada pelatih seluruh sektor seusai gelaran Indonesia Open 2025. Mantan pemain tunggal putra itu menegaskan kepada pelatih untuk membina para pemain bahwa menjadi juara adalah fokus yang harus diterapkan. Pemain tidak hanya dituntut mengejar ranking BWF saja dalam bertanding.  “Evaluasi kemarin lebih ke pelatih, ke atletnya belum. Dan di situ saya ultimatum untuk pelatih juga karena sudah 6 bulan, mau 7 bulan, setahun. Dan mereka juga yang ditegaskan ya itu,” kata Taufik kepada wartawan, dikutip Rabu (2/7/2025). “Jangan hanya mengejar ranking, tapi bagaimana pun tetap yang diinginkan masyarakat itu kan juaranya. Juara (dua) itu enggak ada lah kata orang, juara dua. Juara itu cuma satu,” tegas pria berusia 43 tahun itu. 2. Ultimatum Binpres Legenda bulu tangkis Indonesia itu juga mengultimatum bidang pembinaan dan prestasi (Binpres) yang dikomandoi Eng Hian. Taufik menyoroti prestasi salah satu sektor yang selama ini mengkhawatirkan. “Dan saya yang terakhir juga mengultimatum dengan cepat apa yang dijanjikan Binpres, ada beberapa nomor yang memang sudah lama di sana, memang prestasinya juga tidak ada. Karena di aturan baru kami, kami bisa tidak harus menunggu akhir tahun,” sembur Taufik. “Jadi ada lagi, tunggu sebentar lagi jadi siapa nanti yang ada yang masuk ada yang keluar. Jadi kita sama-sama menunggu,” lanjut peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/07/02/40/3152155/pbsi-ultimatum-pelatih-dan-binpres-imbas-minimnya-prestasi-atlet-pelatnas

  • Jadwal Siaran Langsung Indonesia vs Taiwan di Perempatfinal Badminton Asia Mixed Team Championship 2025 : Heartdesign Sports

    Jadwal Siaran Langsung Indonesia vs Taiwan di Perempatfinal Badminton Asia Mixed Team Championship 2025 : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Tim bulutangkis Indonesia di Badminton Asia Mixed Team Championship 2025. (Foto: PBSI) JADWAL siaran langsung Indonesia vs Taiwan di perempatfinal Badminton Asia Mixed Team Championship 2025 akan diulas Heartdesign. Laga seru itu akan digelar di Conson Gymnasium, Qingdao, Shandong, China, pada Jumat (14/2/2025) pukul 16.00 WIB. Akankah tim bulu tangkis Indonesia bisa berkiprah manis hingga melesat ke babak final? Jika lolos ke semifinal, tim Merah-Putih akan bersua pemenang dari Thailand vs Korea Selatan. 1. Tim Bulu Tangkis Indonesia Tembus Perempatfinal Tim bulutangkis Indonesia lolos perempatfinal sebagai juara Grup C. Mereka mengalahkan Hong Kong dan Malaysia di Grup C. Duel melawan Hong Kong digelar lebih dahulu. Tim bulu tangkis Indonesia pun bisa sapu bersih kemenangan dengan skor 5-0. Tren positif tim bulu tangkis Indonesia berlanjut ke laga melawan Malaysia. Komang Ayu Cahya Dewi cs sukses meraih kemenangan dengan skor 3-2.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/02/14/40/3113729/jadwal-siaran-langsung-indonesia-vs-taiwan-di-perempatfinal-badminton-asia-mixed-team-championship-2025

  • Jadwal MotoGP Jerman 2025: Kemenangan Sudah Pasti Milik Marc Marquez? : Heartdesign Sports

    Jadwal MotoGP Jerman 2025: Kemenangan Sudah Pasti Milik Marc Marquez? : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Marc Marquez. (Foto: Instagram/ducaticorse) JADWAL MotoGP Jerman 2025 yang digelar di Sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman bakal berlangsung pada 11-13 Juli 2025. Meski seri ke-11 MotoGP 2025 itu belum dimulai, bisa dikatakan kemenangan sudah pasti menjadi milik Marc Marquez. Pasalnya Marquez merupakan penguasa Sirkuit Sachsenring. Ia adalah pembalap dengan kemenangan terbanyak di trek yang berada di Jerman tersebut, yakni 11 kemenangan. 1. Rajanya Sirkuit Sachsenring Ya, Marquez adalah rajanya Sirkuit Sachsenring. Perlu diketahui, trek tersebut menjadi tuan rumah GP Jerman baru sejak 1998 sampai saat ini. Legenda MotoGP, Giacomo Agostini memang berstatus pembalap dengan kemenangan terbanyak di GP Jerman, yakni 13 kemenangan. Namun, kala itu Agostini bukan menang di Sirkuit Sachsenring, melainkan di Sirkuit Nurburgring dan Sirkuit Hockenheimring. Marc Marquez. (instagram/ducaticorse) Jadi, jika hanya berbicara Sirkuit Sachsenring, maka sang penguasanya adalah Marquez. Fakta itu sudah membuktikan betapa hebatnya Marquez. Kini dengan memakai motor terkuat di lintasan, Desmosedici GP25, maka Marquez semakin diunggulkan lagi untuk memenangkan MotoGP 2025. Terlebih sudah tiga seri terakhir (Aragon, Italia, Belanda) Marquez mampu mendominasi sprint race dan balapan utama. Alasan itulah yang membuat seakan kemenangan sudah pasti menjadi milik Marquez pada MotoGP Jerman 2025.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/06/30/38/3151463/jadwal-motogp-jerman-2025-kemenangan-sudah-pasti-milik-marc-marquez

  • Indonesia ITF Kirim Wakil ke 2nd Southeast Asian ITF Taekwondo Champhionship 2025, Pemanasan Sebelum Kejuaraan Dunia! : Heartdesign Sports

    Indonesia ITF Kirim Wakil ke 2nd Southeast Asian ITF Taekwondo Champhionship 2025, Pemanasan Sebelum Kejuaraan Dunia! : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Wakil Indonesia ITF di 2nd Southeast Asian ITF Taekwondo Championship 2025. (Foto: IITF) PHNOM PENH – Indonesia ITF mengirimkan perwakilan untuk berpartisipasi dalam ajang Kejuaraan 2nd Southeast Asian ITF Taekwondo Champhionship 2025. Ajang itu akan berlangsung di Phnom Penh, Kamboja, pada 27 hingga 30 Juni 2025. Ini merupakan bentuk komitmen dari Indonesia ITF untuk selalu aktif berpartisipasi mengikuti event baik yang berskala nasional maupun internasional. Hal ini dilakukan sebagai upaya memajukan perkembangan taekwondo aliran ITF di Indonesia. 1. Siap Bersaing dengan Malaysia hingga Thailand Pada Kejuaraan 2nd Southeast Asian ITF Taekwondo Champhionship 2025, wakil dari Indonesia ITF bakal bersaing dengan perwakilan dari negara lain. Di antaranya, ada Malaysia, Filipina, Singapura, Vietnam, Thailand, dan juga tuan rumah, Kamboja. Para wakil Tanah Air siap bersaing guna memperebutkan medali. Persaingan di kejuaraan kali ini akan lebih kompetitif dan bergengsi. Pasalnya, kejuaraan taekwondo yang diselenggarakan kali ini merupakan salah satu event pemanasan sebelum melangkah di Kejuaraan Dunia. Ajang Kejuaraan Dunia Taekwondo pun akan diselenggarakan di Italia pada tahun ini juga.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/06/28/43/3150991/indonesia-itf-kirim-wakil-ke-2nd-southeast-asian-itf-taekwondo-champhionship-2025-pemanasan-sebelum-kejuaraan-dunia

  • Duo Yamaha Pede Runtuhkan Dominasi Marc Marquez dan Ducati di MotoGP Belanda 2025 : Heartdesign Sports

    Duo Yamaha Pede Runtuhkan Dominasi Marc Marquez dan Ducati di MotoGP Belanda 2025 : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Duo Yamaha percaya diri dominasi Marc Marquez dan Ducati akan runtuh di Belanda (Foto: Instagram/@ducaticorse) DUO Pramac Racing Yamaha, Jack Miller dan Miguel Oliveira, menebar ancaman ke Marc Marquez dan Ducati Lenovo jelang MotoGP Belanda 2025. Mereka yakin bakal meruntuhkan dominasi lawan. Seri balapan ke-10 musim ini akan bertajuk MotoGP Belanda 2025. Rangkaian seri balapan itu akan digelar di Sirkuit TT Assen, Assen, 27-29 Juni. 1. Sedang Mendominasi Alex Marquez memimpin Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di MotoGP Italia 2025 (Foto: MotoGP) Ducati saat ini sedang mendominasi dengan kemenangan dalam dua seri balapan sebelumnya. Marc Marquez (Ducati Lenovo) menjadi dalangnya dengan dua kemenangan beruntun di Aragon (Spanyol) dan Italia.  Posisi kedua dan ketiga dalam dua seri balapan itu pun diisi oleh pembalap Ducati, baik tim pabrikan maupun satelit. Menatap balapan di Belanda, Pramac Yamaha siap unjuk gigi.  2. Siap Ulangi Kenangan Manis Jack Miller yang meraih kemenangan pertamanya di MotoGP Belanda 2016 siap mengulang kenangan manis. Pria asal Australia itu yakin Sirkuit Assen adalah salah satu lintasan balap yang cocok dengan Yamaha.  “Setiap kali saya naik motor, saya ingin memberikan yang terbaik, dan saya tidak sabar untuk kembali menunggangi Yamaha saya di lintasan yang saya yakini dapat membuat saya kompetitif,” kata Miller dikutip dari Crash, Kamis (26/6/2025).  “Saya suka balapan di Assen, tikungannya yang cepat dan lintasannya yang mengalir sangat sesuai dengan gaya saya,” sambung pria berusia 30 tahun itu.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/06/26/38/3150558/duo-yamaha-pede-runtuhkan-dominasi-marc-marquez-dan-ducati-di-motogp-belanda-2025

  • Ayah Jorge Lorenzo Ngeri Lihat Marc Marquez, tapi Prihatin dengan Nasib Francesco Bagnaia di MotoGP 2025 : Heartdesign Sports

    Ayah Jorge Lorenzo Ngeri Lihat Marc Marquez, tapi Prihatin dengan Nasib Francesco Bagnaia di MotoGP 2025 : Heartdesign Sports

    arlaindofood.co.id – Francesco Bagnaia dan Marc Marquez setim di MotoGP 2025. (Foto: Ducati) AYAH Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo, soroti nasib Marc Marquez dan Francesco Bagnaia yang berbeda di MotoGP 2025. Dia mengaku ngeri melihat Marc Marquez musim ini. Tetapi, Chicho prihatin melihat Bagnaia. Sebab, Bagnaia melempem di MotoGP 2025. 1. Marc Marquez Menggila Marc Marquez lagi-lagi membuat ulah di seri balapan terakhir MotoGP 2025. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu sukses merengkuh kemenangan di balapan sprint dan utama di Sirkuit Mugello, Florence, Italia pada 21 hingga 22 Juni 2025. Kemenangan itu mematahkan dominasi Bagnaia di lintasan balap tersebut, sekaligus menegaskan kemampuan Marquez di bawah tekanan. Ini merupakan kemenangan pertama Marquez di sirkuit tersebut sejak terakhir pasa 2014. Dengan hasil ini, Marquez kini memimpin klasemen sementara dengan koleksi 270 poin. Dia menjaga jarak dengan pembalap posisi kedua, Alex Marquez (Gresini Ducati) yang mengoleksi 230 poin, dan Bagnaia yang duduk di urutan ketiga dengan 160 poin. 2. Dampak Marc Marquez Padahal, musim ini baru berjalan sembilan seri balapan. Namun Chicho  Lorenzo menilai, dampak yang ditimbulkan oleh Marquez dengan motor pabrikan Ducati sangat mengerikan. Terlebih lagi, Marquez mampu meninggalkan Bagnaia yang menjadi andalan Ducati dalam beberapa musim sebelumnya. Chicho menggambarkan musim pertama Marquez bersama Ducati Lenovo seperti sebuah kemarahan. “Kita lihat bagaimana Kejuaraan Dunia berlangsung dan Marc Marquez sudah memiliki 270 poin , tetapi lihat fakta bahwa kita baru berada di sana selama sembilan balapan,” kata Chicho dilansir dari Motosan, Kamis (26/6/2025). “Rata-rata 30 poin per balapan. Rata-rata luar biasa yang akan menjadi salah satu rata-rata terbaik. Angka yang menurut saya menghancurkan dan telah meninggalkan Pecco Bagnaia dengan selisih 110 poin,” sambungnya. “Lihat, itu tampak seperti kemarahan yang mutlak bagi saya. Dan dia telah mencapai 37 poin (maksimum untuk akhir pekan) lima kali dari sembilan kali kemungkinan,” tambah Chicho.   Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/06/26/38/3150402/ayah-jorge-lorenzo-ngeri-lihat-marc-marquez-tapi-prihatin-dengan-nasib-francesco-bagnaia-di-motogp-2025