Heartdesign.my.id – Mata Uang Asia Redup di Tengah Kekhawatiran Israel-Iran; Dolar Melemah dengan Fokus pada The Fed Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/forex-news/mata-uang-asia-redup-di-tengah-kekhawatiran-israeliran-dolar-melemah-dengan-fokus-pada-the-fed-2812583
Tag: dengan
-
-
PDB dan Ekspor RI Bakal Naik Signifikan dengan Perjanjian IEU-CEPA
Arlaindofood.co.id – PDB dan Ekspor RI Bakal Naik Signifikan dengan Perjanjian IEU-CEPA Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/economy-news/pdb-dan-ekspor-ri-bakal-naik-signifikan-dengan-perjanjian-ieucepa-2811295
-
Hasil Indonesia Open 2025: Beda Nasib Lanny Tria Siti Fadia dengan Komang Ayu : Heartdesign Sports
arlaindofood.co.id – Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti kala berlaga. (Foto: Aldhi Chandra/Heartdesign) HASIL Indonesia Open 2025 sudah diketahui. Dua wakil Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Komang Ayu Cahya Dewi harus mendapat nasib berbeda. Berlaga di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (4/6/2025) sore WIB, Lanny/Tria berhasil meraih kemenangan hingga lolos ke 16 besar. Sementara itu, Komang Ayu harus menghentikan perjalanannya di babak 32 besar. 1. Lanny/Fadia Menang Comeback Lanny/Fadia memulai aksinya lebih dulu. Pasangan ranking 20 dunia itu menghadapi wakil Malaysia, Go Pei Kee/Teoh Mei Xing. Ganda putri Pelatnas PBSI itu mendapat perlawanan sengit dari Go/Teoh. Lanny/Fadia pun menelan kekalahan di gim pertama dari wakil Malaysia itu dengan skor 19-21. Tetapi, pada gim kedua, Lanny/Fadia bangkit. Meski mendapat tekanan, mereka berhasil keluar dan merebut gim kedua dengan kemenangan 21-16. Di gim ketiga, Lanny/Fadia mendapatkan perlawanan sangat ketat dari Go/Teah. Tapi untungnya, mereka tidak kehilangan fokus dan sukses menutup gim ketiga dengan kemenangan 21-19. Kemenangan ini praktis membawa Lanny/Fadia melaju ke babak 16 besar. Di babak tersebut, mereka akan menghadapi pemenang pada laga yang mempertemukan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui (Taiwan) vs Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia). Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/06/04/40/3144609/hasil-indonesia-open-2025-beda-nasib-lanny-tria-siti-fadia-dengan-komang-ayu
-
Kalah Saing dengan Marc Marquez, Francesco Bagnaia Senasib dengan Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo : Heartdesign Sports
arlaindofood.co.id – Francesco Bagnaia dan Marc Marquez setim di MotoGP 2025. (Foto: Ducati) NASIB Francesco Bagnaia yang kalah saing dengan Marc Marquez di MotoGP 2025 jadi sorotan. Bagnaia dinilai kini senasib dengan dua legenda MotoGP, yakni Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo. Pasalnya, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo juga kalah saing saat setim dengan Marquez. Marc Marquez selalu berhasil finis di depan dua pembalap itu. 1. Marc Marquez Gacor Pengamat MotoGP, Michael Laverty, soroti kiprah Marc Marquez yang ciamik di MotoGP 2025. Dia mengakui Marquez selalu berhasil menjadi pemimpin tim dan mengungguli rekan setimnya. Kini, Marc Marquez pun memimpin klasemen sementara MotoGP 2025. Pembalap asal Spanyol itu sukses memenangkan tiga balapan utama, dan enam sprint race dari tujuh seri balapan awal musim ini. Torehan itu membuatnya mengumpulkan 196 poin, unggul 24 angka dari adiknya Alex Marquez (Gresini Ducati), dan unggul 72 angka dari rekan setimnya Francesco Bagnaia. Jika mampu konsisten, bukan tak mungkin The Baby Alien -julukan Marc Marquez- memenangkan gelar pertamanya bersama Ducati. 2. Adaptasi Baik Laverty menilai keberhasilan Marquez tidak hanya pada performanya yang apik di lintasan balap, tetap juga kepemimpinannya di pitstop. Laverty mengungkapkan, Marquez mampu beradaptasi dengan baik meski baru bergabung dengan Ducati Lenovo pada awal musim ini. “Ketika kami melihatnya beraksi di grid di Texas, setiap kali jendela strategi lima menit itu tiba, ia juga mengendalikan timnya. Dia hampir seperti konduktor orkestra; dia mengendalikan garasinya sama seperti orang lain,” ungkap Laverty dilansir dari Motosan, Kamis (29/5/2025). Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/05/29/38/3143078/kalah-saing-dengan-marc-marquez-francesco-bagnaia-senasib-dengan-dani-pedrosa-dan-jorge-lorenzo
-
Adu Gaji Pembalap Johann Zarco dengan Marc Marquez, Bak Bumi dan Langit : Heartdesign Sports
arlaindofood.co.id – Johann Zarco (kiri) dan Marc Marquez di MotoGP Prancis 2025. (Foto: MotoGP) ADU gaji pembalap Johann Zarco dengan Marc Marquez menarik untuk dikulik. Pasalnya gaji Zarco dan Marquez bak bumi dan langit, sehingga tak heran menarik perhatian para pencinta ajang balap MotoGP. Johann Zarco menjadi sorotan usai memenangkan balapan di Sirkuit Le Mans, Prancis, pada Minggu 11 Mei 2025. Rider LCR Honda itu sekaligus mencetak sejarah sebab menjadi pembalap asal Prancis pertama yang mampu juarai di sirkuit itu sejak terakhir kali pada 1954. Selain itu, kemenangan di Sirkuit Le Mans itu juga jadi kemenangan perdananya sejak terakhir kali dimenangkan pada MotoGP 2023. Adu Gaji Johann Zarco dan Marq Marquez Melansir berbagai sumber, Selasa (13/5/2025), Johann Zarco masuk dalam salah satu dari lima pembalap MotoGP dengan gaji tertinggi musim ini. Tercatat, Zarco berada di urutan kelima bersama dengan pembalap KTM Tech3, Maverick Vinales. Keduanya mendapatkan gaji 4 juta euro atau setara Rp74 miliar per musim. Johann Zarco memenangi MotoGP Prancis 2025 (Foto: Instagram/@lcr.team) Sementara itu, pembalap dengan gaji tertinggi ditempati oleh Marc Marquez (Ducati Lenovo) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dengan nominal 12 juta Euro atau Rp223 miliar per musim. Tak hanya jadi salah satu rider dengan pendapatan tertinggi, Zarco juga berstatus sebagai rider atau pembalap tertua di MotoGP 2025 dengan usia 34 tahun. Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/05/13/38/3138601/adu-gaji-pembalap-johann-zarco-dengan-marc-marquez-bak-bumi-dan-langit
-
Dani Pedrosa Heran dengan Penampilan Francesco Bagnaia di MotoGP Prancis 2025 : Heartdesign Sports
arlaindofood.co.id – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia. (Foto: Instagram/ducaticorse) LE MANS – Mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa, mengaku heran dengan penampilan Francesco Bagnaia di MotoGP Prancis 2025. Pedrosa mengkritik aksi Bagnaia yang begitu buruk hingga kehilangan strategi pada balapan seri keenam dari MotoGP 2025 tersebut. Bagnaia menjalani akhir pekan yang mengecewakan di Sirkuit Le Mans, Prancis. Pembalap anyar Ducati Lenovo itu gagal mengamankan satu pun poin dari dua sesi balapan MotoGP Prancis 2025. Di sprint race, Bagnaia mengalami kecelakaan dan tidak bisa menyelesaikan lomba. Nasib serupa terulang di balapan utama yang digelar pada Minggu (11/5), ketika dia terjatuh usai bersenggolan dengan Enea Bastianini. Meski masih mampu melanjutkan balapan, Bagnaia hanya finis di posisi ke-16. 1. Kritik Performa Bagnaia Pedrosa pun menyoroti performa juara dunia dua kali itu. Menurutnya, Bagnaia tidak tampil dengan baik. Murid Valentino Rossi itu terlalu banyak kehilangan posisi, padahal memulai balapan dari posisi keenam. “Bagi Pecco, akhir pekan ini berjalan sangat buruk. Kemarin dia jatuh di tikungan 2, dan hari ini kejadian serupa terulang saat Bastianini masuk dari dalam dan menyenggolnya hingga terjatuh,” kata Pedrosa, dilansir dari Motosan, Senin (12/5/2025). “Tapi perlu dicatat, Pecco tiba sangat pelan di tikungan pertama. Kita lihat dia disalip dari dalam dan luar oleh banyak pembalap. Lalu saat Bastianini masuk, Pecco justru menutup jalur, dan Bastianini tak punya ruang. Dia menyenggol bordir dan sedikit menyentuh Pecco hingga jatuh,” lanjutnya. Dani Pedrosa. MotoGP 2. Ragu dengan Strategi Sendiri Lebih lanjut, Pedrosa menilai kalau penyebab utama penurunan performa Bagnaia adalah keraguannya terhadap strategi ban yang digunakan sejak awal balapan. Hal itu berdampak besar terhadap kepercayaan diri sang pembalap asal Italia. “Saya rasa saat di grid, Pecco tidak yakin apakah strateginya benar. Di sighting lap, hanya ada beberapa pembalap yang menggunakan ban hujan, dan dia mengangkat tangan seolah bertanya, ‘Apa yang sedang terjadi? Apakah saya salah lagi?’ Semua pembalap referensinya masuk ke pit untuk ganti slick. Saya rasa saat itu kepercayaan dirinya terhadap strateginya hilang, sehingga dia tidak memulai balapan dengan percaya diri. Itulah kenapa dia mengerem lebih awal,” ucap Pedrosa. Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2025/05/12/38/3138384/dani-pedrosa-heran-dengan-penampilan-francesco-bagnaia-di-motogp-prancis-2025
-
Futures Saham Melonjak setelah Gedung Putih Umumkan Kesepakatan Dagang dengan China
Heartdesign.my.id – Futures Saham Melonjak setelah Gedung Putih Umumkan Kesepakatan Dagang dengan China Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/stock-market-news/futures-saham-melonjak-setelah-gedung-putih-umumkan-kesepakatan-dagang-dengan-china-2783952
-
Trump Mengatakan Kesepakatan Dagang 'Besar' Akan Diumumkan Kamis; Laporan Menyebut Kesepakatan dengan Inggris
Arlaindofood.co.id – Trump Mengatakan Kesepakatan Dagang 'Besar' Akan Diumumkan Kamis; Laporan Menyebut Kesepakatan dengan Inggris Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/economy-news/trump-mengatakan-kesepakatan-perdagangan-besar-dengan-negara-penting-akan-diumumkan-kamis-2782060
-
China Tunda Pembicaraan Dagang dengan AS untuk Menilai Penasihat Trump
Arlaindofood.co.id – China Tunda Pembicaraan Dagang dengan AS untuk Menilai Penasihat Trump Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/economy-news/china-tunda-pembicaraan-dagang-dengan-as-untuk-menilai-penasihat-trump-2774443
-
Indolife, asuransi jiwa dengan ekuitas terbesar di Indonesia
Heartdesign.my.id – Indolife, asuransi jiwa dengan ekuitas terbesar di Indonesia Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://id.investing.com/news/stock-market-news/indolife-asuransi-jiwa-dengan-ekuitas-terbesar-di-indonesia-2727962